Hijab adalah semua tanya yang mengemuka.
Hijab adalah semua ragu yang membayang.
Hijab adalah semua gundah yang menggulana.
Hijab adalah semua rupa yang terpandang mata.
Hijab adalah semua gaung yang terdengar telinga.
Hijab adalah semua kata yang terucap.
Hijab adalah semua huruf yang terangkai.
Hujab adalah semua angka yang terbilang.
Hijab adalah semua rasa yang tercipta.
Hijab adalah semua suka dan duka yang terasa.
Namun...
Saat semua tanya tak lagi terucap...
Saat semua ragu telah tersapu angin.
Saat semua gundah telah pergi.
Saat semua rupa telah sirna.
Saat semua gaung telah senyap.
Saat lidah tak lagi berucap kata dan bilangan.
Saat semua galau telah lenyap.
Saat itu sirnalah hijab...
Saat hijab telah sirna, anda akan terdiam.
Saat anda terdiam, anda akan dikuasai-Nya
Saat anda telah Dikuasai-Nya, barulah IMAN anda bisa MEMBENIH subur.
assalamualaikum
ReplyDeletebukan aku itu membuka hijab
melainkan hijab itu terbuka bersebab
datanglah mentaati aku hingga berasbab
pujalah aku itu menjadi sebab
sebab aku itu engkau beradab
melihat dia segala penyebab
ikrar aku dan dia itulah hijab
.
.
.
.
.
. nak email lah tuan pondok.. karang nak sembang mambang hal-hal seluar dalam kan senang.... nak email jugak..... uwakkkkk